Aplikasi Screen Reader Untuk HP - Tukang Pijat Tunanetra

Temen-temen semua pada punya hp kan? Hmmmm, saya sebagai tunanetra yang kadang sedikit narsis dan tidak pernah pingin ketinggalan jaman inipun bisa mengoprasikan hp. “paling Cuma telf” He! Jangan menghina ya? Gini-gini aku juga bisa internetan, sms-an, kirim email, dan apa lagi yang temen-temen bisa lakukan dengan hp temen-temen semua. “mulai deh narsisnya.” Hmmmm, nggak apalah, Lalu bagaimana sibuta ini menggunakan hp yang nota bene memerlukan sekali penglihatan untuk mengaccess hp tersebut? Kalau ada sms gimana? “diwacake mesti ya?” aduuuhhh!! Inimah berantem sendiri aku sih.. 

Lalu gimana dong caranya? Ya, kurang lebih sama seperti dengan saat saya menggunakan computer. Maksudnya? Ya, kalau dalam postingan saya yang membahas tentang JAWS sebagai screen reader (pembaca layar) maka hp inipun membutuhkan sebuah software “tulisannya bener nggak sih itu” untuk dapat bisa diacces tukang pijat tunanetra ini. Apakah itu? JAWS For HP Gitu? Ha ha ha, mentang-mentang kalau di computer JAWS For Windows terus kalau hp JAWS For HP gitu? Nggampang temen. 

Sebuah software yang bernama TALKS dan yang dikembangkan oleh Nuans inilah yang membacakan semua tampilan pada layar hp ana.  Dalam cara kerjanya kurang lebih sama dengan cara kerja JAWS For Windows (JFW) yaitu menyebutkan atau membacakan semua yang dilayar. Umpamane: Apabila saya menekan tombol menu, maka si talks ini akan mengucapkan kata menu dan dalam logat Inggris tentunya ya? Dan juga untuk tombol-tombol yang lain juga akan disebutkan tergantung tombol mana yang saya tekan.

Lalu kalau ada sms gimana? Sama saja teman, jika ada sms yang masuk ke no hp saya dan kemudian saya membuka kunci tombol maka si talks ini akan berkata “one new masage” dan kalau saya pilih buka maka talks inipun mengucapkan buka dan suaranya jadi “biuka” ya karena masih menggunakan ejaan bahasa Inggris jadi kadang terlihat aneh kayak gitu, seperti pesan si talk akan mengucapkan dengan suara menjadi” pisen”, menu jadi “menyu,” dan lain sebagainya.

Aplikasi ini baru bisa dijalankan pada hp yang berbasis OS Simbiyan, minimal OS 6.0 seperti Nokia 3650, Nokia 3660, dan tipe-tipe diatas level tipe OS yang saya sebutkan tadi. Jadi untuk OS lain seperti Jafa belum bisa? Ya, untuk sekarang ini belum bisa teman. Kembali kemasalah ejaan talks ini yang masih berbahasa Inggris, sebenarnya baru-baru ini sudah ada keluaran terbaru dari talks ini yang sudah dilengkapi dengan obsion “salah ya nulis obsionnya?” atau pilihan setting bahasa Indonesia, dan ini baru bisa dijalankan pada hp OS 90.

Lalu dulu waktu belum punya aplikasi ini gimana? Sebelum harga hp terjangkau seperti sekarang ini, dan saya belum bisa membeli hp yang bisa diinstal aplikasi ini, saya hanya menggunakan hp yang sederhana (terjangkau saku saya) dan saya menggunakan hp hanya dengan cara menghapalkan susunan tombol, fungsi tombol, dan susunan daftar menu, sehingga sedikit repot sih, tapi ya paling tidak saya sudah bisa memanfaatkan hp sebagai salah satu alat komonikasi. Lalu kalau ada sms? Ya itu tadi, saya pada saat itu, bisa menulis dan mengirim sms tapi bingung kalau ada sms yang masuk, jadinya apabila ada sms jadi kurang terjaga prifasinya. “nggaya bahasane salah we nulis prifasi ora kui?”, dan pada ahirnya saya sekarang sudah bisa memiliki hp yang mampu menjalankan aplikasi talks ini.

Lalu dimana saya mendapatkan aplikasi talks ini? Waduuuh, malu nek iki aku jawabnya, soalnya kalau tempat resmi mendapatkan aplikasi ini yaitu di nuans.com dan dikenakan biaya kalau tidak salah yang saya dengar terhir sekitar 2 jutaan rupiah, lalu saya apakah saya mendapatkan aplikasi ini dengan membayar 2 juta? Hmmmmmm, gimana ya? Mmmmm, jadi ceritanya aku mendapatkan aplikasi ini dari hasil mengopy punya hp temen.... 
Ya itulah teman-temen semua sedikit cerita yang mungkin bisa menambah pengetahuan kita semua tentang dunia tunanetra, dan hanya seperti ini yang bisa saya bagikan. Semoga bermanfaat dan tidak membosankan.